Mohon untuk tidak meng-COPAS Tulisan di Blog ini!!!
Bagi yang ingin mengambil Tulisan dari Blog ini harap menyertakan LINK HIDUP
Di bawah postingan yang diambil dari Blog ini!
Baik itu nantinya di ubah atau Dirapikan
Mohon hargai penulis dan sesama Blogger!!Terima Kasih ^^
The
Prince Who Turns Into a Frog 11
Tuan
Tang akhirnya mengaku kepada Dang ou bahwa dirinya menyembunyikan identitas
Dang ou untuk melindungi desa Guan Mei. Dang ou terkejut, Ziqian menambahkan
bahwa Dang ou lah orang yang bersikeras untuk menghancurkan desa Guan Mei. Dang
ou tidak begitu yakin dengan ucapan Ziqian, Ziqian menyuruhnya untuk ikut
pulang.
“Jika
aku ikut denganmu apakah aku akan kembali lagi?”
“Apa
yang ingin kau lakukan disini? Senwell membutuhkanmu, keluargamu membutuhkanmu,
kau tidak berhak disini”
“Kau
tak berhak memutuskan kalau aku tak berhak disini”
Ziqian
mengingatkan Dang ou akan Yunxi yang selalu menunggunya, “Dia adalah wanita
yang berjanji akan kau jaga saat pertunanganmu”
Dang
ou terkejut, “Aku punya tunangan?”
Ziqian
membenarkan, “Jika kau kembali semuanya akan kembali normal, aku percaya kau
akan mengingat semuanya”
Namun
Dang ou tetap menolak untuk pulang, ia terlihat bingung dan beralasan bahwa ada
tugas yang belum diselesaikannya.
Ziqian
berteriak marah, “Kau tidak berhak disini Shan Junhao!”
“Aku
bukan Shan Junhao aku Dang ou”
“Ye
Tian yu yang membuat Dang ou, haruskah kau menjadi apa yang ia katakan padamu?
Apakah Tian yu begitu penting?”
“Ya
dia penting bagiku” Dang berkata Tian yu adalah alasan baginya untuk tetap
tinggal disana, ia pun meminta Ziqian pergi meninggalkannya. Ziqian merasa
kesal dan ingin menghajar Dang ou namun segera dihalangi oleh Tuan Tang.
Ziqian
marah karena Dang ou mengabaikan Yun xi begitu saja padahal Yun xi begitu menderita sejak ditinggal Dang ou.
“Apa
kau tidak melihat kain kuning itu? dia menggantungkannya ketika kau hilang!
Tidakkah kau melihatnya?”
“Bagaimana
denganku? Bagaimana aku memperlakukannya? Apakah aku membalas cintanya
untukku?jika tidak mengapa dia begitu banyak berkorban untukku?” Ziqian tidak
tahan lagi terlebih ia mengingat penderitaan Yunxi selama ini, akhirnya ia pun
meninju wajah Dang ou hingga Dang ou terjatuh.
Tuan
tang meminta pengertian Ziqian, hal ini terjadi karena ia telah menutupi yang
sebenarnya dan Tian yu sama sekali tak bersalah.
Ziqian
lalu berkata bahwa ia akan kembali lain kali untuk membawa Dang ou kembali ke
rumahnya. Dang ou merasa terpukul atas kejadian itu, Tuan Tang ingin meminta
maaf namun Dang ou minta agar dirinya ditinggalkan sendiri dulu.
Tuan
Tang akhirnya keluar, melihat hal itu Tian yu hendak bergegas menemui Dang ou
namun Tuan Tang menghalangi dan berkata segalanya baik-baik saja hanya saja
Dang ou butuh waktu untuk sendiri dulu.
Lixin
yang kesal menganggap Tian yu sungguh materialistis hingga menyebabkan Dang ou
dalam masalah. “Tak heran Dang ou tak mau menemuimu”.
Tian
yu merasa terpukul akan perkataan itu, ia lalu bergegas pergi menemui Ziqian.
Tian yu memberanikan dirinya untuk bicara, ia lalu mengembalikan uang yang
diberikan Ziqian. “Aku tak mau kau memarahi Dang ou karena telah meniru Shan
Junhao” mendengar hal itu Ziqian menjadi kesal, “Aku pikir kau orang yang suka
berbohong dan bergurau, tapi jauh didalam jiwamu kau ternyata kau orang seperti
itu, aku sungguh salah menilaimu”
Tian
yu tidak mengerti kesalahannya, ia hanya berpikir telah menyuruh Dang ou
berpura-pura. “Dang ou bukanlah saudaramu, kami tumbuh bersama, dia adalah Shan
Junhao yang sebenarnya!” Tian yu tampak terkejut
“Aku
tak mengerti mengapa kau membuat identitas palsu untuknya, apa yang kau
inginkan?”
Tian
yu yang masih tampak shock mengatakan bahwa ia tak menginginkan apapun. Ziqian
tak percaya dan pergi meninggalkan Tian yu yang masih mencoba mencerna
ucapan Ziqian.
Tian
yu akhirnya berlari mengejar Ziqian, “Jika keluarganya begitu khawatir mengapa
mereka tidak mencarinya? Koran, TV bahkan polisi? Tak ada satupun berita
kehilangan dirinya, aku tak punya cara untuk membawanya pulang”
“itu
hanya alasanmu, itu terlalu kebetulan jika ia mirip dengan Shan Junhao, ini
semua hanya rencanamu untuk membuat Dang ou jatuh cinta padamu, lalu apa? Kau
bisa memeras keluarganya? Berapa banyak yang kau inginkan?” Ziqian mulai
menuduh Tian yu hanya menginginkan uang, Tian yu tampak terluka, “Begitukah kau
melihatku?”
“kau
pikir kau orang jujur? Ketika kau menyembunyikan Jun hao, tunangannya
menunggunya” Tian yu kembali terkejut
Ziqian
mengingatkan Tian yu bahwa mereka berasal dari dunia yang berbeda dan jangan
bermimpi bisa menyimpan Jun hao selamanya.
Dang
ou sendiri tampak terpukul dengan kejadian barusan dan ia hanya berdiri
memandangi laut dengan tatapan kosong. Tian yu melihat Dang ou dari jauh, ia
ingat ucapan Ziqian bahwa mereka berasal dari dunia yang berbeda.
“Semenit
yang lalu dia masih disisiku, sekarang kami hanya berjarak beberapa langkah
tapi jarak yang dekat ini terasa begitu jauh” (Tian yu)
Tian yu akhirnya
menangis, ia tak kuasa lagi menahan kesedihannya dan berlari pergi. Semnetara
itu Dang ou menoleh kebelakang karena merasa ada orang disana namun ia akhirnya
tak menemukan siapapun karena Tian yu telah pergi.
Tian yu masuk ke mobilnya,
ia teringat pertemuannya dengan Dang ou dulu. Mulai dari menanyakan jalan,
menolong Tian yu yang hampir tenggelam, menciumnya di Guan Mei lalu saat Tian
yu menabraknya dan Jun hao berubah menjadi Dang ou yang sekarang. Tian yu merasa terguncang
terlebih mengingat Ziqian menyuruhnya berhenti berharap untuk bisa mempertahankan Dang ou.
Tuan
Tang perlahan mendekati Dang ou dan memanggilnya dengan sebutan GM Shan. Dang
ou menyuruh Tuan Tang untuk mengundangi agensi perjalanan dan pemimpim majalah,
“Aku akan menyelesaikannya untukmu” Tuan Tang tampak khawatir untuk meneruskan
hal itu. Dang ou berkata Guan Mei tidak akan rusak sekarang tapi ia meminta
agar Tuan Tang bisa segera melunasi hutangnya.
“Apa
kau tidak marah kepadaku karena menyembunyikan kebenarannya?” tanya Tuan Tang
“Aku
selalu ingin tahu siapa diriku, sekarang begitu aku tahu rasanya sangat lucu,
jadi aku Shan Jun hao, lalu kenapa?”
“Apa
kau marah padaku?”
“Aku
ingat kau pernah berkata kehilangan semua memori masa lalu berarti kesempatan
kedua untuk hidup, Tuhan menyuruhku untuk pelan-pelan dan mendengarkan suara
disekitarku untuk merasakan emosi disekitarku”
Tuan
Tang senang Dang ou masih mengingat hal itu. “Disini aku merasakan kegembiraan
bekerja keras untuk seseorang yang aku sayangi, aku tak mau orang itu kecewa,
itu sebabnya aku tetap tinggal”
Tuan
Tang meminta Dang ou untuk mempercayai Tian yu, Dang ou berkata ia dapat
memahami Tian yu dengan baik dan ia percaya padanya.
“Dalam
keadaan seperti ini Xu Ziqian tidak akan menyerah dengan mudah, kita harus
membangun kembali Motel Guan Mei dalam waktu secepat mungkin” ucap Dang ou.
Tuan Tang mengucapkan terima kasih dan berkata bahwa Dang ou sungguh sangat
berbeda sekarang. Bibi Fengjiao lalu menemui mereka dan menyurh Dang ou untuk
memeriksa ruangan yang telah disusunnya, ia juga menanyakan apa yang sebenanrya
terjadi antara Dang ou dan Ziqian.
Tuan Tang berkata ia yang akan memeriksanya,
ia juga meminta Dang ou untuk tenang, ia akan menyelamatkan Dang ou dari
pertanyaan para pegawai. Tak lama setelah Tuan Tang masuk bibi Fengjiao berteriak bahwa Tuan Tang telah terjatuh.
Ziqian
mengemudikan mobilnya dengan kencang, ia masih merasa kesal atas ucapan Dang
ou. Ia lalu menyalakan musik kuat untuk meredakan kekesalannya dan tak
mendengar telfonnya yang berdering.
Sementara itu di rumah sakit seorang suster mengajari Yun xi cara untuk memijat-mijat
tubuh pasien dan sepertinya itu adalah ibu dari Ziqian. “kau Miss kincir angin
kertas bukan?” tebak sang suster.
Yun xi merasa bingung, sang suster berkata
bahwa Ziqian terus menjaga kincir angin itu di dalam sebuah kotak yang cantik
di lemari dan itu adalah pemberian seorang wanita yang berharga baginya.
Yun xi
akhirnya mengambil kotak tersebut, ia tersenyum mengingat bahwa kincir angin
kertas itu adalah buatannya ketika kecil dulu yang ia buat untuk Jun hao namun
Jun hao tak mau menerimanya, Ziqian kecil lalu meminta agar mainan itu diberikan
untuknya saja.
Yun
xi mulai membersihkan tangan ibu Ziqian, ia juga meminta maaf karena ia tak
pernah mengunjunginya.
Tiba-tiba Ziqian datang sambil berlari-lari menemui
ibunya. Ia lalu terheran melihat Yun xi tengah berada disana. Yun xi berkata
pihak rumah sakitlah yang menelfonnya karena Ziqian tak mengangkat telfonnya. Life support system milik ibu Ziqian
tadinya mengalami kerusakan dan sekarang telah diperbaiki.
Ziqian benar-benar
tak percaya Yunxi datang dan bahkan membersihkan ibunya. “Aku juga tak percaya
ini” ucap Yun xi sambil menunjukkan kinciran kertas itu. Ziqian lalu teringat
Jun hao, ia berkata bahwa ia yakin Jun hao masih hidup dan akan segera ke Guan
Mei. Yun xi memegang tangan Ziqian dan meminta agar tak membicarakan Jun hao
sekarang ini.
“kau
selalu menderita sendirian, mencoba untuk membuatku bahagia, bisakah aku
berbagi penderitannmu? Jika tidak biarkan aku disisimu biarkan aku mendukungmu
aku ingin kau gembira karenaku, bisakah kau melakukannya? Atau kau tidak
mengharapkannya?”
Ziqian
merasa senang mendengar hal itu, Yun xi berkata bahwa Jun hao pasti
menginginkan agar mereka hidup bahagia dan ia tak mau kehilangan lagi. Ziqian
merasa bersalah ia ingat ketika Dang ou
berkata bahwa Tian yu adalah orang yang penting baginya, “Yunxi percayalah
padaku, tak peduli apapun yang akan kulakukan aku takkan pernah melukaimu, apa
kau mengerti?” Yun xi mengangguk senang.
GM
Zhang sedang bertemu dengan seseorang yang dipanggil Eksekutif Huang, ia
berterima kasih karena orang tersebut memilih Senwell untuk mengadakan rapat
dan berjanji akan menyukseskan acara tersebut. Pria tersebut ternyata tak lain
adalah Michael asisten Jun hao (Aku gak ngerti kenapa si Michael ini muncul sebagai orang yang
mau memakai Senwell untuk rapat, rapat apa? Bukankah dia sendiri kerja disana?)
Michael berkata ia sangat berharap dapat bertemu Jun hao nanti namun GM Zhang
berkata bahwa itu adalah hal yang tidak mungkin. Michael dengan santai berkata
bahwa Jun hao sudah menunjukkan dirinya, ia sengaja pulang dari Jepang demi
bertemu dengan Tian yu yang tinggal di Guan Mei.
Sementara
itu di rumah, Tianyu menunggu Dang ou dengan gelisah dengan berpura-pura
membersihkan pintu depan, Jinzhi jelas heran melihat sikap Tian yu yang tak
biasa itu namun memilih untuk mengabaikannya.
Tian yu bosan menunggu, akhirnya
ia pun masuk ke dalam. Zhengzhe mendatanginya dan bertanya kapan Dang ou akan
pulang untuk menanyakan PR matematikanya.
Jinzhi juga kesal karena ia ingin
meminta Dang ou memperbaiki lampu kamar mandi. Tian yu hanya mengelap toples
berkali-kali. Zhengzhe bertanya lagi begitu pula dengan Jinzhi yang terus
negdumel.
“Cukup kalian berdua” teriak Tian yu karena kesal. “Kau selalu
bergantung pada Dang ou untuk segalanya tak bisakah kau lebih mandiri” Jinzhi
bingung melihat sikap Tian yu ia lalu menebak bahwa Tian yu dan Dang ou pasti habis
bertengkar .
tiba-tiba Tuan Tang datang kesana sambil dipapah oleh Dang ou.
Tian yu kaget dan segera menghampiri Tuan Tang. Jinzhi menggeserkan kursi untuk
Tuan Tang duduk. Dang ou berkata bahwa Tuan Tang jatuh dari tangga dan patah
tulang dan dokter berkata ia harus istirahat selama 9 minggu. Tian yu dan yang
lain tercengan mendengar hal itu.
Jinzhi kesal karena Dang ou malah membawa
Tuan Tang ke rumahnya. Tuan Tang berkata bahwa Dang ou lah yang tetap
memaksanya. Dang ou beralasan membawa Tuan Tang kemari agar Tuan Tang melupakan
tugas untuk mengurus Guan Mei sementara waktu.
“Bagaimana
dengan Guan Mei Motel, apakah Dang ou yang harus menanganinya?” tanya Tian yu.
Semuanya terdiam, Tuan Tang hendak bergegas pergi kerena kembali memikirkan
Guan Mei. Jinzhi lalu melarangnya dan berkat bahwa Tuan yu juga bisa
diandalkan. Dang ou akhirnya berkata bahwa ia akan mencoba untuk mengurus hal
itu.
Tuan Tang berpesan bahwa ia sangat bergantung pada Dang ou. Zhengzhe
sempat-sempatnya menanyakan soal matematikanya pada Dang ou.
Tian
yu penasaran terhadap Dang ou dan ingin mengajaknya bicara, namun ia bingung
dan akhirnya hanya meninggalkannya.
Zhengzhe berkata bahwa kakaknya terlihat
aneh hari ini, Dang ou lalu memutuskan untuk menemui Tian yu. Dang ou melihat
Tian yu terduduk lesu, ia ingat perkataan Ziqian bahwa ia tak berhak berada
disana dan perkataan Ziqian lainnya.
Dang
ou mengulurkan sekotak jus pada Tian yu namun Tian yu hanya mengabaikannya,
Dang ou duduk disebelah Tian yu.
“kau
bukanlah orang lain, kau adalah Shan Junhao nya Senwell” ucap Tian yu akhirnya
“Jika
aku Shan Junhao maka akan sesuai dengan Jinzhi,Shan Junhao itu kaya dan single, dia sesuai dan sempurna”
Tian yu meminta maaf pada Jun hao karena telah menyembunyikannya tanpa tahu bahwa Jun hao telah bertunangan."ketika aku pikir kau akan pergi dari
sini hatiku sakit. Dia telah menunggumu kembali, itu pasti sepuluh kali lebih
sakit”
Dang
ou terlihat murung, “Bisakah aku tidak menjadi Shan Junhao?” ia mencoba
tersenyum dan berkata bahwa ia lebih suka menjadi Dang ou seorang pendatang
ilegal yang kehilangan ingatan dan bertemu dengan seorang wanita yang bernama
Tian yu yang suka menipu dan berfikir bahwa uang adalah segalanya
“Tapi jika
kau mencoba mengerti dirinya sesosok malaikat hidup di dalam dirinya”
“Ye
Tian yu bukan malaikat!” teriak Tian yu, dengan terisak ia mencoba menjelaskan
kejadian sebenarnya, “Kehilangan ingatan Dang ou itu adalah karena Tian yu, Ye
Tian yu lah yang menabraknya, dia takut masuk penjara, ia memberinya identitas
palsu dan memberi nama Dang ou” Dang ou merasa sangat sedih namun ia lebih
memilih untuk menahannya dan memungkiri kenyataan itu. “Maafkan aku”
Tian
yu tercengang, “Bagaimana kau bisa begitu tenang?kau harusnya membenciku, aku
menyembunyikanmu, aku tidak mencari keluargamu, aku berbohong padamu dan
memanfaatkanmu” Tian yu nulai histeris
Dang ou menggenggam tangan Tian yu,
“Aku masih tidak yakin tentang masa lalu dan masa depan, tapi aku yakin bahwa
aku menyukaimu hanya ada kau diingatanku, kehidupan seperti ini cukup bagus”
Tian yu kembali menangis, Dang ou menyuruhnya berhenti dan berkata ia harus
tetap bahagia.
“Jika
dia menangis karenaku akan lebih baik jika ia tak pernah bertemu denganku” Dang
ou lalu mengajak Tian yu untuk pergi kencan besok dan memintanya untuk
berdandan.
Tian
yu merasa bingung, “Kau mengajakku kencan?”
“Kita
akan meninggalkan Guan Mei di pagi hari, ingat aku ingin kau berdandan” Dang ou
lalu mencium kotak jus itu dan meletakkan kotak itu di bibir Tian yu juga
(ciuman secara tak langsung gitu dehh...^^) dan ia pun pergi.
Tia
yu memandangi Dang ou dengan sedih, dalam hati Tian yu berharap agar Dang ou
tak terlalu baik kepadanya, “Semakin kau bersikap seperti itu aku akan semakin
merasa bersalah” (Tian Yu)
Dang
ou ternyata juga merasa gusar, “Meskipun aku tinggal ataupun pergi Tian yu
tetap akan terluka, apa yang harus kulakukan untuk melindunginya” (Dang Ou)
Keesokan
harinya, Tian yu merasa risih dengan pakaiannya sendiri dan berusaha
membenarkan penampilannya, Dang ou menyuruhnya berhenti karena dia jadi terlihat
tidak profesional. Tian yu merasa tak enak kepada Tuan Tang yang
sekarang tengah terluka namun mereka berdua malah pergi berkencan.
“Apa
Tuan Tang tak memberitahumu? Kau akan menggantikannya untuk menarik kalangan
pebisnis ke Guan Mei”
Tian
yu cemas ia tidak bisa melakukannya, Dang ou mengingatkannya bahwa Guan Mei
berada pada pasir apung dan perlahan
akan tenggelam, apakah itu masih bisa bertahan atau justru tenggelam akan
bergantung pada usaha Tian yu.
“Ketika
kau bertemu dengan agensi wisata itu beritahu mereka tentang keindahan Guan Mei
suruh mereka untuk membawa turis ke Guan Mei” Dang ou lalu membalik badan Tian
yu dan mendorongnya agar pergi. Tian yu masih merasa takut untuk pergi, “Apa
kau lupa apa yang kau katakan? Meskipun kesempatan untuk sukses itu begitu
tipis kau takkan pernah menyerah, lakukan yang terbaik”
“Aku
dengar bangunan Guan Mei itu sudah tua dan para staf nya malas, tidak ada daya
tarik sedikitpun disana”
“Aku
tidak menyangkal hal itu, Guan Mei adalah Hotel generasi ketiga, Tuan kami
melihatnya terbangun sedikit demi sedikit, baginya Guan Mei bukan hanya Hotel,
itu adalah rumah, para staf nya adalah keluarganya” Tian yu mulai memberikan
penjelasan dan beberapa gambar yang menunjukkan hal itu pun muncul.
“Dimata
orang luar mereka terlihat malas tapi jika kau lebih mengamati kau akan melihat
tanggung jawab mereka dalam menerapkan standar pelayanan, kau tak perlu
khawatir tentang hal itu, kami punya konsultan terbaik yang memastikan semangat
pelayanan, Guan Mei menyambutmu datang dan temukan rumah kedua” ucap Tian yu
dengan semangat. Mr Jin GouZhen sepertinya merasa puas mendengar penjelasan
tersebut.
Dang
ou sendiri ternyata juga cemas menunggu hasil dari Tian yu, Tian yu mendekati
Dang ou dengan wajah murung, “bagaimana? Apakah itu sukses?” tanya Dang ou
penuh rasa ingin tahu.
Tian yu langsung tersenyum dan memberi tanda Oke
padanya. Dang ou tersenyum senang sambil merangkul Tian yu ia pun berkata
“Selanjutnya adalah agen perjalanan Yongda” Tian yu langsung bergegas dengan
penuh semangat hingga jalannya kacau.
Ia lalu berhenti sebentar untuk
menenangkan dirinya, Dang ou mendekat ke Tian yu dan merangkulnya berjalan
bersama. “kau sungguh telah bekerja keras, setelah kau selesai aku akan
mentraktirmu minum kopi” ucap Dang ou.
Ziqian
sedang melakukan latihan panjat tebing di dalam ruangan ditemani oleh Yun xi.
Dua orang wanita terpana melihatnya, mereka mendekati Ziqian dan minta diajarkan
memanjat olehnya.
Ziqian merasa tak enak terhadap Yun xi namun Yun xi berkata
dirinya tidak apa-apa. Ziqian pun menerima tawaran tersebut namun Yun xi
sepertinya tidak sungguh-sungguh rela. Salah seorang wanita meminta agar mereka
berfoto dulu hal itu membuat Yun xi semakin sebal, ia pun maju meminta Hp si
wanita tersebut dan berkata ia telah memasukkan nomor Ziqian ke Hp itu dan
berkata mereka harus pergi sekarang. Ziqian tersenyum senang melihat
kecemburuan yang ditunjukkan Yun xi untuknya.
“Nomor
kau kau masukkan ke Hp nya adalah milik Zhang Minghan bukan?” tanya Ziqian saat
mereka sedang bersantai menikmati kopi. Yun xi berkata bahwa wanita itu perlu
berteman dengan banyak orang.
“Aku
suka saat melihatmu cemburu, sepertinya kau terganggu ketika aku berada dengan
wanita lain”
“Tidak
seperti itu, aku hanya menyelamatkanmu” namun Ziqian tersenyum melihat kegugupan
Yun xi saat mengatakannya. Ziqian lalu mohon diri untuk mencuci tangan.
Sementara
itu Tian yu dan Dang ou masuk ke tempat yang sama dengan Yun xi. Tian yu
terpesona melihat banyak cake, ia berkata bahwa mereka hanya akan makan cake
ketika berulang tahun. Tian yu bertanya kapan Dang ou ulang tahun dan apa yang
dilakukan keluarganya. Dang ou tak dapat menjawab hal itu, Tian yu lalu memeluk
Dang ou untuk menenangkannya.
Dang ou menyuruh Tian yu untuk memilih cake yang
dia suka, Dang ou menunjuk sebuah cake dengan gambar wajah pria berkumis,
“Tidakkah itu mirip dengan Chef?” Tian yu pun tersenyum mengiyakannya. Mereka
pun akhirnya membeli cake tersebut.
Tepat saat mereka akan keluar, Yun xi akhirnya
melihat Dang ou dan merasa pria itu mirip dengan Jun hao, namun akhirnya ia
hanya bisa menatap melihat punggungnya saja . Tak lama Ziqian kembali dan
bertanya apa yang dilihat Yun xi, Yun xi mengelak dan merasa bahwa ia mungkin
salah menduga saja.
Dang ou ternyata berbalik lagi dan menampakkan wajahnya
dengan jelas kepada Yun xi. Yun xi kaget karena akhirnya melihat Jun hao
kembali, ia pun berlari mengejar Dang ou. sementara itu Dang ou dan Tian yu sama
sekali tak menyadari kehadirannya dan mereka pergi begitu saja. Yun xi merasa
frustasi, ia meminta Ziqian untuk segera mengejar Dang ou secepatnya.
“itu
tidak berguna, meskipun kau menangkapnya ia takkan mengenalimu, ia kehilangan
ingatannya”
Yun
xi bingung bagaimana Ziqian tahu bahwa Jun hao kehilangan ingatannya, “kau
pernah melihatnya, kau tahu tentang ini?”
Ziqian merasa serba salah namun
akhirnya ia mengaku bahwa ia pernah bertemu dengan Jun hao. Yun xi kecewa
terhadap Ziqian, ia bahkan menuduh Ziqian sengaja membuatnya menemukan kincir
kertas itu agar merasa semakin bersalah terhadap Ziqian. “Kau salah, meskipun
Jun hao telah mati seratus tahun dia tetap adalah orang yang kucintai apalagi
ketika dia hidup”
Ziqian
juga kecewa atas tuduhan itu,”Aku menemukan Jun hao yang kehilangan ingatannya,
aku khawatir dirimu akan hancur, aku berharap untuk menunggu hingga Jun hao
mendapatkan kembali jati dirinya, aku tak mau kau terluka”
Yun
xi tetap tak bisa menerima alasan itu, ia memaksa Ziqian mempertemukannya dengan
Jun hao. Ziqian meminta Yun xi mengerti bahwa Jun hao saat ini tak mengingatnya
dan Jun hao telah mencintai wanita yang dilihatnya tadi yaitu Tian yu, Yun xi
langsung menampar Ziqian dan tetap kekeh minta bertemu dengan Jun hao.
Dang
ou akhirnya sampai di Guan Mei, ia heran melihat Tian Yu yang tak langsung
turun dari mobil, “Jika Zhengzhe hilang maka aku, Tuan Tang dan ibu pasti akan
khawatir, di hari ulang tahunnya kami
akan bersama-sama menatap kue ulang tahun dan menangis, keluargamu pasti sangat
khawatir”
Dang
ou tak begitu suka mendengarnya, ia lalu memencet hidung Tian yu hingga Tuan yi
berontak, “jangan khawatir, Zhengzhe tak punya nilai tak seorangpun yang mau
menculiknya” ketika mereka keluar dari mobil GM Zhang di seberang sana ternyata
tengah mengintai mereka dari dalam mobil. GM Zhang tampak tak senang melihat
keberadaan Dang ou.
GM
Zhang segera mengabarkan hal tersebut kepada anak buahnya, kedua orang tersebut
merasa terkejut mendengar berita itu. GM Zhang kini tahu dimana Jun hao
tinggal. Kedua pria itu minta agar hal itu dibereskan, GM Zhang bertanya apakah
mereka ingin agar Jun hao mati , kedua pria itu berkata bahwa mereka hanya
ingin agar Jun hao terus hidup di luar, pria berkacamata mengatakan bahwa Jun
hao adalah hambatan baginya.
GM
Zhang tidak begitu setuju dengan rencana itu, “Senwell adalah perusahaan
international reputasinya tidak boleh ternoda”
“Zhang
Minghan jangan lupa bagaimana kau memanjat posisimu”
“Direktur
Qiu benar, kau telah melalui banyak hal untuk mendapatkannya, jika Shan Jun hao
kembali kau akan kehilangan posisimu dan semua investasi kita akan sia-sia” GM
Zhang berkata ia tak suka dengan orang yang menggunakan hal keji untuk
mengancam ia pun meminta mereka untuk tidak melakukan hal itu.
Tian
yu merasa bersalah terhadap Dang ou ia pun berniat untuk memberikan Dang ou
sebuah surat untuk menghiburnya, tiba-tiba telfon berbunyi, Tian yu melihat tak
ada orang lain maka ia pun mengangkat telfon itu.
Ternyata itu dari Ziqian yang berpikir bahwa Jun hao lah yang mengangkat telfonnya dan meminta untuk
bertemu di kafe Guan Mei dan jika Dang ou tak muncul dalam 10 menit maka Ziqian akan mendatanginya. Tian yu merasa bingung sekarang.
Sementara itu
Ziqian ternyata juga membawa Yun xi. Yun xi minta ditinggalkan sendiri untuk bertemu
Dang ou, Ziqian kembali mengingatkan keadaannya namun Yun xi tetap bersikeras
bahwa Dang ou pasti akan ingat dengannya, Ziqian pun akhirnya menyingkir dengan
berat hati.
No comments:
Post a Comment
Note: only a member of this blog may post a comment.